Ia adalah orang yang mau meluangkan waktunya untuk janjian
bertemu meski harus bersusah payah. Meski pada akhirnya hanya satu atau dua
orang yang datang, dari tujuh orang yang dinantikannya.
Ia adalah orang yang mau memberi kami rechease nabati di kala
jam-jam pertemuan. (Meskipun hanya sebuah rechease, yang ia maksudkan adalah di
setiap pertemuan ia bisa membawakan sesuatu meski hanya barang kecil, dan ia
melakukannya rutin di tiap pertemuan dengan pemberian-pemberian kecil lain. Ia
ingin semua mutarobbi nya mendapatkan hadiah kecil darinya, hingga tak ada satu yang
terlewat)
Ia adalah orang yang mengatakan, “’Afwaan ya motor mbak gag
bisa ngebut, belum diservis” (Ia adalah orang yang tak ingin memberatkan orang
tuanya dengan kegiatan-kegiatan di kampusnya, ia pergunakan fasilitas...